TAPUT – MEDIAMASIP.COM
Disaat pemerintah Indonesia gencar menekan angka pengangguran yang semakin meningkat, Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Sakura Tapanuli Utara (Taput) hadir untuk membantu SDM muda maupun masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri (Jepang).
Di tahun 2025 ini, permintaan tenaga kerja di Jepang sedang meningkat, namun keterbatasan bahasa dan keterampilan yang minim menjadikan SDM muda sulit untuk dapat beradaptasi dan berkomunikasi di negeri bunga sakura tersebut.
Proses Belajar di LPK Sakura Taput melaksanakan program merdeka belajar dimana siswa diberi pembelajaran sesuai dengan kemampuan dan gaya belajarnya. LPK ini juga melatih siswa dengan pendidikan Karakter Bushido Jepang, agar karakter kedisiplinan, kegigihan , keberanian, kesopanan, kehormatan dapat tertanam dalam diri siswa sehingga mereka benar-benar siap bekerja di Jepang dengan segala tantangan yang akan mereka hadapi.
LPK Sakura Taput berharap Pemerintah kabupaten Tapanuli Utara dan masyarakat dapat memberikan dukungan penuh dan membantu mensosialisasikan LPK Sakura Taput agar para SDM muda kabupaten Tapanuli Utara memiliki motivasi dan daya juang yang tinggi untuk bekerja di Jepang, sehingga dapat menekan jumlah pengangguran.
Pengalaman Owner LPK Sakura Taput Otniel Tambun yang sudah bekerja di Jepang kurang lebih 15 tahun, dan kini kembali ke kampung halaman untuk membuka lapangan kerja dan melatih kawula muda untuk dapat bekerja di Jepang. Otniel ingin para SDM muda dapat mengikuti jejaknya.
Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Sakura yang berdiri sejak tahun 2019 dan hingga saat ini sudah memberangkatkan puluhan orang dengan berbagai bidang kerja. Ada untuk magang dan pekerja berketerampilan khusus ( SSW : spesial skill worker) di negara jepang.
Otniel Tambun sebagai Owner sekaligus sebagai guru besar di LPK Sakura Taput mengatakan bahwa
“Saat ini, LPK Sakura Taput memiliki 5 program andalan pelatihan,yakni 1.Peternakan
2.pertanian,
3.pengolahan makanan,
4.perawat orang tua
(jompo),
5.Perhotelan.
Dengan kelima program andalan ini kami siap melatih bahasa jepang dan membimbing hingga mendapatkan sertifikat SSW”,pungkasnya. Sejak mei 2025 Lpk Sakura Taput juga menyediakan Dana Talangan sebesar 70% untuk SDM muda yang bergabung, tentunya dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Pelajaran dan Pelatihan di LPK Sakura Taput:
~Pelatihan Bahasa Jepang: Memperbaiki kemampuan berkomunikasi dengan bahasa Jepang.
~Pelatihan Keterampilan Teknis: Memperoleh keterampilan yang dibutuhkan untuk pekerjaan tertentu di Jepang.
~Pelatihan Budaya dan Etika Kerja: Memahami norma dan aturan yang berlaku di tempat kerja di Jepang.
Persiapan Ujian Bahasa Jepang: Membantu peserta lulus ujian kemampuan bahasa Jepang (seperti ujian N4). Otniel Tambun pemilik N2 yakin dengan kemajuan teknologi saat ini akan dapat melakukan percepatan dalam belajar bahasa jepang.
Otniel berharap bagi SDM yang akan berangkat ke jepang ataupun anak didiknya yang sudah berhasil bekerja di negara jepang tersebut untuk tidak melupakan kampung halamannya.
“Jika sudah berhasil di negara jepang jangan lupa pulang ke kampung halaman untuk membangun kampung halaman nya, contohnya membuka lapangan kerja”, ujarnya.
Dalam proses belajar Lpk Sakura Taput mengutamakan program merdeka belajar dimana kebebasan dan kemandirian siswa dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya yang diberikan selama pelatihan.
Owner LPK Sakura Taput berharap Pemerintah kabupaten Tapanuli Utara melalui dinas- dinas terkait dan masyarakat dapat memberikan dukungan penuh dan membantu mensosialisasikan LPK Sakura Taput degan tujuan agar para SDM muda di kabupaten Tapanuli Utara memiliki motivasi dan semangat kerja yang tinggi,sehingga dapat menekan jumlah pengangguran, seperti pengalaman Owner LPK Sakura Taput Otniel Tambun yang sudah bekerja di jepang selama lebih kurang 15 tahun, dan kini kembali ke kampung halaman untuk membuka lapangan kerja.
Otniel Tambun ingin para SDM muda dapat mengikuti jejaknya ,dengan kemampuan berbahasa jepang ,kini telah sukses keluar masuk negara bunga sakura tersebut.
LPK Sakura Taput berharap di tahun 2025 ini semakin banyak muda-mudi Tapanuli Utara dan siswa siswi kelas 3 yang tidak melanjut ke universitas agar ikut bergabung dan mendaftar untuk program magang ke jepang.
Otniel berharap semakin banyak yang bergabung dan dan mendaftar di Lpk Sakura Taput,akan semakin banyak dan cepat kemungkinan diberangkatkan untuk magang di negara Jepang,” paparnya.
Bagi kaum muda-mudi dan siswa siswi yang baru tamat SMA/sederajat,dapat menghubungi no ini jika ingin mendaftar dan bergabung ya ,
~ 0821-6250-1563
~ 0813-7271-5059
~ 0821-6165-7047
[email protected] (ABB)
Discussion about this post