Doa Memohon Keselamatan
Oleh : C.Pdt. Andreas Kristofel Simamora, S.Fil.
Syalom, Bapak/Ibu yang terkasih di dalam nama Tuhan Yesus. Nats alkitab yang menjadi perenungan bagi kita tertulis di dalam kitab Kejadian 18 : 22 – 23 demikian bunyinya :
Ayat 22 : Lalu berpalinglah orang-orang itu dari situ dan berjalan ke Sodom, tetapi Abraham masih tetap berdiri di hadapan TUHAN.
Ayat 23 : Abraham datang mendekat dan berkata: “Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang fasik?
Bapak/Ibu, kalau kita hendak melakukan suatu aktivitas biasanya kita mengingat Tuhan dengan cara ini untuk menengadah KepadaNya.. Contoh hal : ketika ingin makan kita ingat Tuhan dengan segala berkat yang kita terima melalui makanan dan minuman disitu kita dapat mengucapkan terimakasih atas rasa syukur kita.
Tetapi terkadang Bapak/Ibu hal sederhana yang selalu kita temukan dalam relasi kita dengan Tuhan melalui Doa Makan terkadang kita sering melupakan. Biasanya kita mengucap syukur ketika sesuatu itu pas/tepat rasanya di dalam kehidupan kita.
Firman Tuhan pada saat ini mau mengingatkan kita untuk selalu mengucap syukur dalam segala keadaan, terlepas keadaan itu baik atau jahat. Pada kesempatan ini kita diingatkan oleh Tuhan kembali bahwasanya penting sekali Doa bagi kehidupan orang kristen.
Kalau kita berdoa kita sudah pasti mengingat Dia. Di dalam nats ini sangat kelihatan bagaimana Sodom dan Gumora yang merajalela merusak dan menghancurkan perintah yang sudah disiapkan oleh Tuhan (Ayat 22), dapat kita ingat kembali Sodom dan Gumora kota yang sebelumnya tidak mengindahkan perkataan Tuhan, disana sangat marak terjadi praktik kejahatan yang merajalela dan sebenarnya Tuhan sangat sulit untuk mengampuninya. Ayat 23 dikatakan “Apakah Engkau akan melenyapkan orang benar bersama-sama dengan orang Fasik ?” Sungguh pernyataan yang sangat menakutkan di dalam hati si Abraham. Abraham tau bahwa Tuhan tidak menyukai orang fasik (Jahat) Tuhan cinta orang benar yang mengikuti jalanNya.
Bapak/Ibu, Tuhan mau ingatkan kita pada saat ini dalam kesempatan kita yang singkat ini untuk selalu tekun dalam kebenaran jangan mau disesatkan oleh kejahatan. Kebenaran akan menolong kita yang ingat kepadaNya, sementara orang yang berjalan di dalam kejahatan akan selalu berada di dalam hal yang jahat dan ujungnya maut adalah ganjarannya.
Kita berulang kali diingatkan oleh Tuhan dalam setiap kehidupan kita sehari-hari untuk selalu berdoa. Doa ucapan syukur kita atas rahmat-Nya yang sangat besar bagi kita, sudah diberkati dalam setiap perjalanan kita. Maka kita harus mendoakan apapun yang terjadi dalam kehidupan kita, bukan saja persoalan keselamatan namun juga hal lain tentang ucapan syukur dan berkat yang Dia berikan bagi kita.
Bapak/Ibu kalau kita terus-menerus tanpa henti mengingat Tuhan (Berdoa) dalam kehidupan kita marilah untuk melanjutkan-Nya. Sangat baik dan sangat tepat untuk kita bisa berdamai dengan diri kita kemudian dari cara ini apa yang kita inginkan Tuhan Yesus akan menolong kita. Bersyukur bukan hanya berbicara tentang uang saja, secara sederhana manusia mencari uang untuk kehidupan tapi dengan cara ingat Tuhan pun kita bisa mendapatkan berkat-Nya, pertama-tama jangan uang yang menjadi objek terbesar kita tetapi Tuhanlah yang menjadi penyelia atas kehidupan kita itu dari sana kita akan diberikan apapun yang menjadi kebutuhan kita masing-masing. Tetap percaya kepada Tuhan itu adalah jalan kebenaran yang sangat menguntungkan kita untuk masuk kedalam kerajaan surga, Amin.
Discussion about this post